Showing posts with label Windows. Show all posts
Showing posts with label Windows. Show all posts

Monday, May 23, 2016

Antivirus Lokal Terbaik (Freeware)

Antivirus Lokal
Sebelum masuk pembahasan artikel ini tidak ada salahnya saya jelaskan terlebih dahulu. Antivirus adalah sebuah jenis perangkat lunak yang digunakan untuk mengamankan, mendeteksi, dan menghapus virus komputer dari sistem komputer. Kita mulai sekarang, ini adalah daftar nama Antivirus asli buatan anak bangsa (Indonesia). Antivirus pada artikel saya ini bersifat Freeware atau "Gratis". Setiap antivirus memiliki cara tersendiri dalam mendeteksi sebuah virus, ada yang berdasarkan CRC32, MD5 Code, Heuristic, dll.

Mengapa saya lebih memilih Antivirus buatan lokal dibandingkan Antivirus buatan luar negeri untuk dipakai pada komputer rumah atau laptop, karena banyak sekali virus-virus lokal yang sulit dibasmi oleh Antivirus buatan luar negeri dan ada beberapa virus yang hanya bisa dibasmi dengan Antivirus lokal. Selain itu, Antivirus buatan lokal juga tidak kalah hebat dengan buatan luar negeri, itulah hebatnya Antivirus lokal. Oleh karena itu, saya menulis artikel ini dan tidak ada salahnya juga Anda memakai Antivirus buatan luar negeri. Ok, langsung aja saya sebutkan daftar nama Antivirus lokal dari yang populer menurut saya.

 - UPDATE TERAKHIR MEI 2016 -
  • PC Media Antivirus 10.1.6 Build 4 > Info & Download: Disini [Download PCMAV 10.1.6 Build 4]
  • Kompas Antivirus 3.5.0 > Info & Download: Disini
  • Smadav 10.6 > Info & Download: Disini
  • PC Media Antivirus (Asgard) 6.5 > Info & Download: Disini
  • Diyusof Antivirus 2014 4.0.0.17 > Info & Download: Disini
  • AVANSI Antivirus 2015 5.00.0015 > Info & Download: Disini
  • PC Media Antivirus (Predator) 7.2 > Info & Download: Disini
  • Blue Atom Antivirus 4.1 Build 278 Beta 2 > Info & Download: Disini
  • WAV (Wedash Antivirus) 3.7 > Info & Download: Disini
  • ANSAV 2.0 > Info & Download: Disini
Selesai sudah artikel ini, semoga dapat bermanfaat dan Antivirus Lokal bisa makin populer di Indonesia serta dunia. "Cintailah Produk Asli Indonesia"

SARAN: "Bagi pengguna PCMAV dan Kompas Antivirus silakan Anda integrasikan dengan database ClamAV agar virus yang dikenali lebih banyak."

Berikut ini adalah antivirus lokal yang sebelumnya menempati "Antivirus Lokal Freeware Terbaik" versi saya:

SecureX 1.0.0.0 > Info & Download: Disini
ARTAV Antivirus Rev. 2.1 > Info & Download: Disini
ENSOFTY Antivirus 2.1.918 (Ex. ENSES32 Antivirus) > Info & Download: Disini
GAV (Gucup Antivirus) 2.4.3 > Info & Download: Disini
WSMAV (Wahyu Software Mobile Antivirus) Rev. 7.3.1 > Info & Download: Disini
AVI (Antivirus Info Komputer) Beta 3 > Info & Download: Disini
SMP (Simple Machine Protect) 1.9.4 > Info & Download: Disini

Wednesday, July 15, 2015

Windows Ext. HDD Safely Remove Fixer

Windows Ext. HDD Safely Remove Fixer adalah program atau bisa dibilang patch untuk memperbaiki permasalahan HDD Eksternal pada semua Windows 7 yang setelah di-eject dari Safely Remove, tidak benar-benar berhenti.

Bagaimana kita bisa tau?
Bagi besar pengguna Windows secara umum tidak akan menyadari, tapi bagi sebagian pengguna ada yang menyadarinya. Mungkin Anda (pengguna Windows Vista dan Windows 7) akan menemukan kejangalan yaitu setelah HDD Eksternal di-eject, HDD masih terasa ada getaran dan tidak mati sepenuhnya bisa kita lihat dari power LED (jika ada) pada USB Flashdisk atau HDD Eksternal yang kita miliki. Karena memang HDD Eksternal masih berputar dan belum berhenti (non-aktif) walaupun sudah di-eject.

Efek yang ditimbulkan dari USB Flashdisk atau HDD Eksternal yang tidak dinon-aktifkan terlebih dahulu setelah dilakukan Safely Remove (Windows Vista, Windows Server 2008, Windows 7, dan Windows Server 2008 R2) termasuk:

- Perangkat USB terus menerima paket USB dan terus mengkonsumsi daya sesuai dengan keadaan perangkat yang aktif.
- Perangkat USB menunjukkan indikasi adanya aktifitas (seperti LED yang tetap menyala).
- Mencabut secara fisik perangkat USB dapat merusak hardware USB tersebut (Kalau HDD Eksternal biasanya dapat menyebabkan bad sector).

Jadi tujuan saya membuat sederhana patch yang berguna ini, yaitu untuk menyelamatkan HDD Eksternal dari hal yang tidak kita inginkan (memperpanjang umur HDD Eksternal). Satu lagi yaitu saya menemukan beberapa kasus yang sama pada Windows 8 (bukan Windows 8.1) di laptop teman, patch ini pun bisa kalian gunakan juga. Telat? Ya, saya telat banget membagikannya karena Windows 10 sudah mau rilis. Hehehe... Lebih baik terlambat dari pada tidak sama sekali, semoga dapat membantu.

Sudah dicoba pada: Windows Vista, 7 dan 8 [All Versions of 32bit/64bit]

SANGAT DIREKOMENDASIKAN UNTUK PENGGUNA:
Windows Vista, Windows Server 2008, Windows 7, dan Windows Server 2008 R2.

Download:
Windows Ext. HDD Safely Remove Fixer v1.3 [Final]

Cara penggunaan:
1. Jalankan patch dengan cara klik kanan (Run as administrator).
2. Tunggu beberapa detik sampai proses selesai (1-3 detik).
3. Jika sudah, RESTART WINDOWS.
4. Anda bisa menghapus file ini atau menyimpannya. :)

*PERHATIAN:
- HANYA PERLU DIJALANKAN SEKALI SAJA! (Tidak perlu dua kali atau lebih) karena hanya memperbaiki bug pada Windows.
- Restart Windows setelah menjalankan patch.
- Tidak perlu digunakan jika tidak mengalami masalah tersebut atau bukan pengguna Windows yang saya sebutkan diatas.
- Aman dan tidak berbahaya (Jika AV mendeteksi sebagai program mencurigakan = False Positive) karena ini patch bikin sendiri.

Artikel terkait dari Microsoft: USB Port Remains Active for Disabled or Safely Removed USB Device

Friday, May 2, 2014

Aman Saat Berselancar di Internet Menggunakan Browser Ini

Jika sebelumnya saya pernah membahas tentang Cara Untuk Melindungi Privasi Saat Mencari Data Di Internet, sekarang saya lanjutkan dengan 3 peramban (Browser) yang diklaim mampu untuk melindungi privasi kita saat berselancar, melindungi dari virus maupun bertransaksi di Internet. Walaupun sebenarnya banyak peramban sejenis tetapi pada artikel ini saya hanya memilih 3 saja dan seperti biasa ditujukan untuk pengguna Windows.

WhiteHat Aviator
  • WhiteHat Aviator adalah peramban web yang paling aman, peramban web paling pribadi yang tersedia di mana saja. Secara standar, Aviator menyediakan cara mudah untuk bank, toko, dan menggunakan jejaringan sosial sambil menghentikan virus yang menginfeksi komputer, mencegah akun diretas, dan memblokir pengiklan dari yang tak terlihat dalam memata-matai setiap klik. Dibuat oleh WhiteHat Security Labs dari kode sumber Chromium yang kita tau memiliki fitur unik seperti "sandbox".

Tor Browser Bundle
  • Tor Browser Bundle adalah peramban web berbasis Mozilla Firefox ESR yang diintegrasikan dengan Tor (Vidalia) yaitu software gratis dan jaringan terbuka yang membantu Anda mempertahankan terhadap analisa trafik, suatu bentuk pengawasan jaringan yang mengancam kebebasan pribadi dan privasi, kegiatan bisnis rahasia dan relasi, dan keamanan negara.

PirateBrowser
  • PirateBrowser adalah peramban web dari The Pirate Bay yang berbasis Mozilla Firefox Portable (dengan addon FoxyProxy) yang diintegrasikan dengan Tor (Vidalia) dengan konfigurasi yang sudah disesuaikan agar memungkinkan Anda untuk menghindari sensor.

Thursday, April 24, 2014

Gunakan Bootable Antivirus "LiveCD" Untuk Menangani Malware Yang Nakal!

Mungkin masih banyak yang belum mengetahui atau menggunakan Bootable Antivirus "LiveCD" yaitu Antivirus yang dapat dijalankan langsung atau booting melalui CD tanpa harus menginstalnya. Ini digunakan untuk menghapus malware, memperbaiki, dan bahkan memulihkan sistem yang terinfeksi oleh malware. Biasanya sih ini digunakan untuk malware yang nakal walau sudah dihapus tapi muncul lagi atau sudah memindai menggunakan Antivirus melalui Safe Mode pun malware tersebut masih tetap ada. Bisa saya ambil contoh seperti komentar-komentar para pengguna Windows yang mengalami "Tampilan Windows Menjadi Hitam (Blank) Hanya Ada Cursor Saja? Ini Solusinya". Tampilan Windows masih saja hitam walau sudah mengikuti instruksi yang saya berikan. Ya, itu karena Windows kita terinfeksi oleh malware sedangkan artikel itu saya buat untuk pengguna Windows yang tidak terinfeksi oleh malware.

Sebenarnya jika Safe Mode masih bisa digunakan (bisa masuk desktop Safe Mode walaupun Task Manager dan Registry tidak bisa dibuka), malware bisa dihapus total jika penanganannya benar atau sesuai prosedur. Karena banyak orang yang tidak mau ambil pusing, ya lebih baik gunakan Bootable Antivirus yang ada dibawah ini karena aman dan mudah untuk digunakan. Daftar LiveCD dibawah ini sudah saya pilih dari beberapa Bootable Antivirus yang ada, tapi yang ini bersifat gratis (free) dan masih terus diperbarui database malware-nya agar tetap up-to-date. Silakan dicoba!!! :)

  • Kaspersky Rescue Disk dirancang untuk memindai, mendisinfeksi dan mengembalikan sistem operasi yang terinfeksi. Biasanya digunakan ketika sistem operasi tidak memungkinkan untuk melakukan booting. Untuk menggunakan Kaspersky Rescue Disk melalui perangkat USB, gunakan utilitas "Rescue to USB".
  • Dr.Web LiveCD akan membersihkan komputer Anda dari file yang terinfeksi dan mencurigakan, membantu Anda menyalin informasi penting ke perangkat penyimpanan data lain atau komputer lain, dan berusaha untuk menyembuhkan file yang terinfeksi. Digunakan jika sistem Windows atau Linux Anda tidak bisa booting karena malware.
  • Avira Rescue System dapat membantu Anda untuk memulihkan dan memperbaiki sistem Anda setelah kerusakan serius atau infeksi. Avira Rescue System menawarkan beberapa fitur untuk mengembalikan sistem Anda, misalnya virus dan malware removal dan juga modifikasi registry. Selain itu, dapat digunakan untuk menyalin data Anda ke hard disk atau USB drive.
  • AVG Rescue CD digunakan untuk memulihkan sistem yang terinfeksi. AVG Rescue CD dapat memperbaiki kerusakan sistem dan mengembalikan sistem seperti semula.
  • F-Secure Rescue CD digunakan jika komputer Anda tidak bisa melakukan booting yang diakibatkan oleh malware yang merusak sistem operasi atau karena software keamanan yang mengganggu, Anda dapat menggunakan F-Secure Rescue CD untuk booting komputer dengan aman dan memeriksa program yang telah diinstal dan juga digunakan untuk memperbaiki dan memulihkan data yang terinfeksi. F-Secure Rescue CD menggunakan Knoppix (merupakan turunan dari Linux), sebuah sistem operasi yang dapat dijalankan langsung menggunakan CD dan memungkinkan untuk mengakses sistem operasi Windows dan hard disk pada komputer Anda.
  • Comodo Rescue Disk akan booting komputer Anda, memindai seluruh sistem Anda dari virus sebelum Windows mulai. Termasuk mesin pemindaian penuh AV yang mampu menghapus rootkit yang tertanam begitu dalam dan tidak dapat dihapus dengan CCE untuk Windows.
  • G Data Boot-Medium adalah bantuan praktis untuk mendeteksi virus yang sudah tertanam sendiri pada komputer Anda sebelum menginstal perangkat lunak antivirus. Dalam versi ini G Data Boot-Medium juga mampu mengembalikan semua backup yang dibuat dengan solusi G DATA (yang hanya tersedia dalam produk TotalProtection).
  • eScan Rescue Disk memberikan Anda cara membersihkan sistem berbasis Windows dari malware yang tidak hanya membantu Anda untuk memindai dan membersihkan sistem, tetapi juga untuk memperbaiki perubahan registry Windows dilakukan oleh virus.
  • Windows Defender Offline dapat membantu menghapus program berbahaya yang sulit untuk ditemukan dan program tidak dikenal yang tidak diinginkan dengan menggunakan definisi yang dapat mengenali ancaman.
  • Trend Micro Rescue Disk memungkinkan Anda untuk menggunakan CD, DVD, atau USB drive untuk memeriksa komputer Anda tanpa menjalankan Microsoft Windows. Trend Micro Rescue Disk menemukan dan menghapus ancaman keamanan yang persisten atau sulit untuk dibersihkan yang dapat mengintai jauh di dalam sistem operasi Anda.
  • BitDefender Rescue CD adalah sebuah alat yang akan mencoba untuk mengembalikan Windows jika Anda tidak dapat booting lagi. Setelah Anda memiliki Rescue CD, boot PC yang terinfeksi menggunakan itu, dan ikuti petunjuknya. BitDefender Rescue CD akan memindai sistem Anda dan menyelesaikan masalah yang ditemukan.
  • VBA32 Rescue akan berupaya untuk memulihkan file yang terinfeksi oleh malware, jika tidak dapat dipulihkan otomatis file yang dianggap berbahaya akan dihapus. Untuk menggunakan VBA32 Rescue melalui perangkat USB, gunakan utilitas "VBA32 Rescue to USB".

Wednesday, July 3, 2013

Instalasi Ogre Pada Windows 7

Program yang dibutuhkan:

Langkah 1:


Install MinGW C++ Toolbox. Setelah itu lakukan pengaturan pada Environment Variables:


Klik Start > Klik kanan pada Computer > Properties > Pilih Advanced System Setting pada panel kiri > Environment Variables >
  • Klik New pada User variables, lalu isikan
Variable name: PATH
Variable value: C:\mingw\bin;
  • Atau, klik Edit pada System variables, lalu tambahkan
Variable value: C:\mingw\bin;

Langkah 2:

Untuk mengecek PATH yang sudah dikonfigurasi pada langkah 1, bukalah Command Prompt (CMD) lalu ketik gcc –v, jika PATH sudah terkonfigurasi dengan benar maka hasilnya seperti di bawah ini:


Langkah 3:


Install MSYS, agar dapat menjalankan perintah-perintah LINUX kedalam Command Prompt (CMD) Windows. Jalankan setup file MSYS-1.0.10.exe dan lakukan konfigurasi PATH untuk instalasi MSYS. Tambahkan C:\msys\1.0\bin; di Environment Variables pada PATH yang sudah ada dengan cara klik Edit seperti berikut:


Langkah 4:

Untuk mengecek MSYS yang sudah dikonfigurasi pada langkah 3, bukalah Command Prompt (CMD) lalu ketik uname –a, jika MSYS sudah terkonfigurasi dengan benar maka hasilnya seperti di bawah ini:


Langkah 5:


Install OgreSDK, pada tutorial ini OGRE yang dipakai adalah OgreSDK versi 1.6.1. Jalankan setup file OgreSDKSetup1.6.1_CBMingW.exe dan lakukan konfigurasi PATH untuk instalasi OgreSDK. Buat Environment Variables baru seperti gambar dibawah:
  • Klik New pada User variables (jika belum ada), lalu isikan
Variable name: OGRE_HOME
Variable value: C:\OgreSDK


Langkah 6:

Ekstrak file Eclipse yang telah diunduh dan jalankan file eclipse.exe.


Setelah Eclipse dijalankan, pilih workspace yang akan digunakan sebagai tempat untuk menyimpan project yang mau dibuat. Misalnya, saya simpan di D:\OGRE\PROJECT dan klik OK.


Langkah 7:

Buat  project baru di Eclipse, klik File > New > C++ Project. Isikan Project name Anda dan pilih Empty Project (pada Executable) > MinGW GCC dan klik Finish.


Langkah 8:

Jika sudah membuat project, maka pada Eclipse akan muncul nama project yang telah kita buat.


Setelah itu, klik kanan project yang telah dibuat pilih Properties.


Pada panel kiri, pilih C/C++ Build > Settings > klik Manage Configurations. Lalu, klik Release > tekan Set Active > klik OK.


Langkah 9:


Pada Tool Settings, masuk ke bagian GCC C++ Compiler. Selanjutnya, tambahkan seperti yang ada pada tabel berikut ini untuk Configuration: > Debug dan Release. Pastikan Release dalam keadaan Active.

Silakan download file PDF untuk melihat konfigurasi dan source code, DI SINI.

Langkah 10:


Masih pada Tool Settings, masuk ke bagian MinGW C++ Linker. Selanjutnya, tambahkan seperti yang ada pada tabel berikut ini untuk Configuration: > Debug dan Release.

Silakan download file PDF untuk melihat konfigurasi dan source code, DI SINI.

Langkah 11:

Buat Source Folder pada project yang telah kita buat dengan cara klik kanan Project > New > pilih Source Folder. Masukan Folder name (misalnya: src) dan klik Finish.


Jika Source Folder sudah terbuat, tahap berikutnya kita buat Source File dengan cara klik kanan pada Source Folder yang telah dibuat > New > Source File. Isikan Source file dengan nama BelajarOgre.cpp dan klik Finish.


Langkah 12:

Pada BelajarOgre.cpp, masukkan source code berikut untuk mencobanya:

Silakan download file PDF untuk melihat konfigurasi dan source code, DI SINI.

Langkah 13:

Build project tersebut (gambar palu) dan masuk ke direkori C:/OgreSDK/bin/release, lalu buka file resource.cfg menggunakan text editor yang isinya seperti berikut:

# Resource locations to be added to the 'boostrap' path
# This also contains the minimum you need to use the Ogre example framework
[Bootstrap]
Zip=../../Media/packs/OgreCore.zip

# Resource locations to be added to the default path
[General]
FileSystem=../../Media
FileSystem=../../Media/fonts
FileSystem=../../Media/materials/programs
FileSystem=../../Media/materials/scripts
FileSystem=../../Media/materials/textures
FileSystem=../../Media/models
FileSystem=../../Media/overlays
FileSystem=../../Media/particle
FileSystem=../../Media/gui
FileSystem=../../Media/DeferredShadingMedia
FileSystem=../../Media/PCZAppMedia
Zip=../../Media/packs/cubemap.zip
Zip=../../Media/packs/cubemapsJS.zip
Zip=../../Media/packs/dragon.zip
Zip=../../Media/packs/fresneldemo.zip
Zip=../../Media/packs/ogretestmap.zip
Zip=../../Media/packs/skybox.zip

Ganti “../../” dengan path atau lokasi OgreSDK yang sudah Anda install, menjadi:

# Resource locations to be added to the 'boostrap' path
# This also contains the minimum you need to use the Ogre example framework
[Bootstrap]
Zip=C:/OgreSDK/Media/packs/OgreCore.zip

# Resource locations to be added to the default path
[General]
FileSystem=C:/OgreSDK/Media
FileSystem=C:/OgreSDK/Media/fonts
FileSystem=C:/OgreSDK/Media/materials/programs
FileSystem=C:/OgreSDK/Media/materials/scripts
FileSystem=C:/OgreSDK/Media/materials/textures
FileSystem=C:/OgreSDK/Media/models
FileSystem=C:/OgreSDK/Media/overlays
FileSystem=C:/OgreSDK/Media/particle
FileSystem=C:/OgreSDK/Media/gui
FileSystem=C:/OgreSDK/Media/DeferredShadingMedia
FileSystem=C:/OgreSDK/Media/PCZAppMedia
Zip=C:/OgreSDK/Media/packs/cubemap.zip
Zip=C:/OgreSDK/Media/packs/cubemapsJS.zip
Zip=C:/OgreSDK/Media/packs/dragon.zip
Zip=C:/OgreSDK/Media/packs/fresneldemo.zip
Zip=C:/OgreSDK/Media/packs/ogretestmap.zip
Zip=C:/OgreSDK/Media/packs/skybox.zip

Langkah 14:

Simpan file resource.cfg, lalu salin semua isi direktori C:\OgreSDK\bin\release ke workspace project Anda. Tepatnya pada direkori nama_workspace\nama_project\Release. Misalnya, D:\OGRE\PROJECT OGRE\Robot\Release.


Langkah 15:

Pada direktori nama_workspace\nama_project\Release tersebut, jalankan file Robot.exe (sesuai dengan yang Anda buat sebelumnya) maka akan muncul seperti ini:



Terakhir, konfigurasi output yang ditampilkan. Tekan OK dan akan muncul gambar seperti berikut ini jika semua langkah-langkah sebelumnya sudah benar:


Selesai tutorial untuk instalasi Ogre, semoga dapat membantu Anda.

Friday, May 17, 2013

Cara Mudah Membuat Game PC dan Mobile Tanpa (Koding) Bahasa Pemrograman

Pesatnya perkembangan teknologi salah satunya video game membuat sebagian pengembang video game mengembangkan program sendiri untuk membuat game tanpa perlu bahasa pemrograman yang rumit. Hal ini memudahkan orang kurang memahami tentang bahasa pemrograman untuk menciptakan game dengan mudah.

Dulunya, para pengembang video game hanya bisa dilakukan oleh perusahaan-perusahaan super besar di dunia, karena peralatan yang mahal, keterbatasan perangkat HCI (Human-Computer Interaction), dan penyusunan pemrograman yang rumit.

Seiring dengan pesatnya perkembangan bahasa pemrograman, dari mulai bahasa dasar yang kita sebut dengan bahasa mesin/bahasa assembly (sebuah bahasa dengan konversi minimalis dari bit-bit digital) sampai bahasa yang sangat humanoid/user friendly dan mudah untuk ditulis serta diperintahkan dengan bahasanya sendiri sesuai dengan apa yang diinginkan.

Saat ini sudah banyak software maupun tools yang cukup dengan merangkai blok-blok alur project diikuti dengan penambahan interaksinya, sudah mampu menghasilkan rentetan bahasa pemrograman secara otomatis yang akhirnya menjadi bahasa interaksi dengan mesin komputer. Seperti merangkai pemodelan UML atau hanya berupa susunan rangkaian puzzle yang membentuk logika saja.

Berikut ini adalah tiga game engine yang terkenal dan bisa Anda gunakan dalam membuat game Anda sendiri tanpa perlu repot mengetikkan bahasa pemrograman. Dan yang tak kalah pentingnya, semua game engine ini free alias gratis untuk digunakan.

1. Game Maker
Seperti pembuat game pada poin satu, game ini juga mampu dijalankan pada sistem operasi Windows atau Mac (OSX) dan cara menggunakannya pun cukup dengan di-drag & drop. Namun kelebihan dari game ini bisa dibuat dalam bentuk 2D maupun 3D.

Awalnya game maker ini dikembangkan oleh Mark Overmars dengan menggunakan pemrograman Delphi dan saat ini platform tersebut dikembangkan serta dipopulerkan oleh perusahaan software YoYo Games.

Selain sajian fitur yang mudah dengan metode drag & drop, game ini juga mampu dikembangkan lebih lanjut ke dalam game professional jika diinginkan.

Bahasa pemrograman game maker yang dibuat sendiri oleh YoYo Games yang bernama bahasa GML (Game Maker Language) akan memberikan keleluasaan buat para developer game profesional untuk mengembangkan game ciptaannya tanpa batas.

Jika Anda tertarik untuk mengembangkan game ini, silakan unduh software-nya di sini http://www.yoyogames.com/gamemaker/studio/free. Tutorial resminya bisa dilihat di sini http://wiki.yoyogames.com/index.php/GameMaker:Studio_Tutorials.

2. Stencyl
Platform pembuat game ini sangat fleksibel. Selain bisa diinstal di berbagai OS, game ini bisa dijalankan pada multi-platform, seperti iOS, Android, ataupun lainnya.

Fasilitas ekspor ke dalam file *.swf sehingga mampu dijalankan di atas browser web, baik melalui Adobe Flash player ataupun HTML 5 menjadikan hasil kreasi game kita akan dengan mudah dipublikasikan, dimainkan dan mungkin juga dipasarkan.

Jika tertarik untuk memulainya, Anda dapat belajar tutorial gratis tahap demi tahap dari yang paling dasar sampai yang advance di situs resmi Stencyl yang dinamakan Stencylpedia, tepatnya di sini http://www.stencyl.com/help. Software-nya dapat Anda unduh di sini http://stencyl.com.

3. Game Salad
Game engine ini awalnya dikembangkan hanya untuk membuat game untuk Mac (OSX), baik iPhone, iPad dan sejenisnya. Namun sekarang game ini juga bisa dijalankan di Windows untuk para pengembang game Android.

Game Salad menyediakan template dasar yang bisa kita kembangkan, namun bisa juga jika kita ingin buat dan merangkai sendiri dari scratch, model ini juga bisa dilakukan dengan cukup mudah.

Jika Anda banyak bekerja sebagai penjual template ataupun aset game lainnya, platform ini mungkin akan lebih cocok digunakan. Pasar resmi Apple yang bernama App Store bisa menjadi media pemasaran hasil kreasi template dan game yang Anda buat. Pasar ini sudah menjadi pasar aplikasi online terbesar di dunia.

Sama dengan beberapa bahasan sebelumnya, platform ini dapat dikatakan tidak diperlukan kemampuan pemrograman dalam membuat game. Semuanya cukup di-drag & drop, dan hanya butuh pengaturan properti yang isinya berupa istilah yang sangat umum.

Serangkaian imajinasi mungkin sudah dianggap cukup untuk mengembangkan game pada platform ini. Software game engine ini bisa  Anda dapatkan secara gratis di website resminya http://gamesalad.com dan tutorial dasarnya dapat dilihat di sini http://cookbook.gamesalad.com/tutorials.

Ternyata membuat game tidak selalu sulit seperti yang kita banyangkan. Banyaknya game engine memudahkan kita untuk mengembangkan kreatifitas kita dalam membuat game tanpa batas. Selamat berkreasi!

Referensi: Detikinet

Monday, May 13, 2013

Download Windows 8 Recovery Discs dan Cara Membuatnya

Sebelumnya saya telah menjelaskan tentang Windows 7 Recovery Discs dan Cara Membuatnya. Sekarang, saya akan menjelaskan cara membuat Windows 8 Recovery Discs karena sangat penting bagi pengguna Windows untuk memudahkan pengguna memperbaiki sistem Windows yang rusak secara otomatis. Terkadang sering dijumpai masalah seperti blacK-Screen-of-Death, gagal booting, dan lainnya.

Kalau Windows 7, jika kita membeli PC atau Laptop dari produsen besar seperti Dell, Acer, HP, Toshiba, dan Lenovo biasanya mereka menyertakan Recovery Disc pada paket penjualan PC atau Laptop dengan sistem operasi Windows 7. Berbeda dengan Windows 8 yang tidak disertakan Recovery Disc pada paket penjualannya. Karena banyaknya permintaan dari teman dan penggunjung blog ini, maka saya posting artikel ini.

Kalau tidak mau repot, Anda dapat mengunduhnya langsung disini untuk 32-bit dan 64-bit:
Windows 8 Recovery Discs x86/x64

Cara membuat Windows 8 Recovery Discs:
- Masuk ke Control Panel
- Pilih All Control Panel Items
- Pilih Windows 7 File Recovery
- Klik Create a system repair disc pada panel sebelah kiri
- Masukkan CD ke dalam drive Anda
- Terakhir, klik Create disc

Cara lain:
- Tekan tombol berlogo [Windows] + W untuk mengakses halaman Search Settings pada Start Screen
- Ketik "recovery" pada kotak pencarian
- Pilih "Windows 7 File Recovery" pada hasil pencarian
- Klik Create a system repair disc pada panel sebelah kiri
- Masukkan CD ke dalam drive Anda
- Terakhir, klik Create disc

Cara membuat Windows 8 Recovery dengan USB Flash Drive:
- Tekan tombol berlogo [Windows] + W untuk mengakses halaman Search Settings pada Start Screen
- Ketik "recovery" pada kotak pencarian
- Pilih "Create a recovery drive" pada hasil pencarian
*NB: Jangan lupa untuk mencolok USB Flash Drive yang tidak terpakai (kosong) terlebih dahulu.
- Setelah tampilan Recovery Drive terbuka, klik Next
*NB: Biasanya PC atau Laptop merk ternama menyertakan OEM recovery partition. Pada tampilan Recovery Drive cek box "Copy the recovery partition from the PC to the recovery drive." akan aktif dan tercentang otomatis.
- Pilih USB Flash Drive (min. 256 MB) yang ingin dipakai untuk Recovery Drive, lalu klik Next
- Jika Anda sudah yakin semua isi dari USB Flash Drive untuk dihapus, klik Create
- Tunggu sampai proses selesai, jika sudah selesai klik Finish

Untuk pengguna Linux akan saya tulis dalam waktu dekat. Semoga membantu!

Download Windows 7 Recovery Discs dan Cara Membuatnya

Kebanyakan dari pengguna Windows melupakan hal yang satu ini. Ya, Windows 7 Recovery Discs sangat penting bagi pengguna Windows untuk memudahkan pengguna memperbaiki sistem Windows yang rusak secara otomatis. Terkadang sering dijumpai masalah seperti blacK-Screen-of-Death, gagal booting, dan lainnya.

Karena banyaknya permintaan dari teman dan penggunjung blog ini pada artikel sebelumnya yang berjudul Tampilan Windows Menjadi Hitam (Blank) Hanya Ada Cursor Saja? Ini Solusinya, maka saya posting artikel ini.

Kalau tidak mau repot, Anda dapat mengunduhnya langsung disini untuk 32-bit dan 64-bit:
Windows 7 Recovery Discs x86/x64

Cara membuat Windows 7 Recovery Discs:
- Masuk ke Control Panel
- Pilih System and Security
- Pilih Backup and Restore
- Klik Create a system repair disc pada panel sebelah kiri
- Masukkan CD ke dalam drive Anda
- Terakhir, klik Create disc

Cara lain:
- Klik Start Menu
- Ketik "repair" pada kotak pencarian
- Pilih "Create a System Repair Disc" pada hasil pencarian
- Masukkan CD ke dalam drive Anda
- Terakhir, klik Create disc

Penggunaan:

Pilihan #1: File ISO bisa di-burning ke CD/DVD-R kosong. (Disarankan CD-R karena file ISO-nya berukuran kecil).
- Masukkan CD/DVD-R yang sudah berisi WinPE (Windows Recovery Disc).
- Reboot PC/Laptop.
- Tekan F8 untuk langsung ke Boot Menu dan pilih DVD-ROM.
- Atau masuk ke BIOS (PC: DEL / Delete) dan (Laptop: F2 "sebagian besar merk").
- Setting BIOS agar DVD-ROM Drive booting #1 "pertama".
- Jika sudah simpan dan keluar dari BIOS.

Pilihan #2: File ISO ke USB Flashdisk minimal 512MB.
- Gunakan WinUSB Maker atau Rufus untuk meng-copy dan mengkonfigurasi file *.iso / file dari Windows Recovery Disc ke Flashdisk.
- Reboot PC/Laptop.
- Tekan F8 untuk langsung ke Boot Menu dan pilih USB Flashdisk.
- Atau masuk ke BIOS (PC: DEL/Delete) dan (Laptop: F2 "sebagian besar merk").
- Setting BIOS agar USB Flash Drive booting #1 "pertama".
- Jika sudah simpan dan keluar dari BIOS.

Untuk pengguna Windows 8 bisa dilihat disini > Download Windows 8 Recovery Discs dan Cara Membuatnya. Semoga membantu!

Thursday, March 21, 2013

Cara Untuk Melindungi Privasi Saat Mencari Data di Internet

Agar privasi kita terjaga dalam mencari data secara online, maka lakukanlah hal berikut:
Cara Melindungi Privasi di Internet

Menggunakan proxy dan software untuk menghilangkan data diri (anonymizing software) seperti peramban Tor untuk menyembunyikan data atau informasi dengan cara melakukan enkripsi data yang kita kirimkan. Tor dapat diunduh secara gratis di https://www.torproject.org. Selain itu kita juga bisa menggunakan web proxy seperti Anonymouse.org dan Hide My Ass! untuk menghindari data kita dicuri. Tidak lupa, ada juga sistem operasi berbasis linux debian yaitu Tails, yang mempunyai kemampuan untuk menjaga privasi setiap orang dimana saja. Sistem operasi Tails ini bersifat "live DVD" bisa juga "live USB", jadi kita tidak perlu menginstal sistem operasi tersebut. Bisa dibilang, sistem operasi ini cukup lengkap jika digunakan untuk menjaga privasi ketika mencari data secara online. Sistem operasi Tails dapat diunduh secara gratis di https://tails.boum.org. Selamat mencoba :)

Sunday, January 20, 2013

Tampilan Windows Menjadi Hitam (Blank) Hanya Ada Cursor Saja? Ini Solusinya [Update]


Pernahkah mengalami hal seperti ini pada Sistem Operasi Windows yang Anda miliki?

KSOD (blacK-Screen-of-Death)

Jika anda pernah mengalaminya pasti anda binggung. Hal seperti ini biasa disebut “KSOD” atau “blacK-Screen-of-Death” Sesaat setelah booting dan masuk ke desktop, layar Windows tiba-tiba berubah menjadi hitam dan hanya ada kursor saja. Mungkin sedikit aneh untuk sebagian orang, karena komputer atau laptop yang digunakan tidak terinfeksi virus. Layar Windows menjadi Blank dan hanya ada kursor terjadi karena nilai yang ada pada registry berubah, bisa karena virus/malware dan juga setelah membersihkan virus/malware pada flashdisk yang baru saja dicolok ke komputer maupun laptop. Satu hal lagi, terkadang security update dari windows bisa menyebabkan "KSOD"

Saya mengalami hal ini setelah membersihkan virus di flashdisk teman pada laptop saya. Saat di rumah, saya nyalakan laptop dan layar langsung berubah menjadi hitam dan hanya menyisakan kursor saja tanpa ada taskbar maupun ikon pada layar desktop. Padahal, laptop saya bersih dari virus/malware.

Penting!!!: Saya tidak akan membuat tutorial jika saya tidak mencobanya terlebih dahulu dan berhasil. Selain itu, saya juga memberikkan solusi alternatifnya. Kesalahan pada PC/Laptop Anda dikarenakan tidak membaca secara cermat keseluruhan isi artikel dan komentar pada artikel ini.


Jika Anda masih awam dengan Registry, saya sarankan untuk menggunakan Windows Recovery Disc untuk memperbaiki startup (Startup Repair). Silakan baca artikelnya disini > Windows 7 Recovery Discs atau Windows 8 Recovery Discs.

UPDATED: 20 Februari 2015 (Sorry, I'm busy now).

Anda tidak perlu install ulang Windows, cukup ikuti langkah-langkah berikut ini:

- Tekan “CTRL + ALT + DEL”, lalu pilih “Task Manager”.

- Pada “Task Manager”, klik “File > New Task (Run...)”, ketikkan “regedit” tanpa tanda kutip.


- Setelah “Registry Editor” terbuka, cari folder registry “Winlogon”:

HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\Winlogon

- Jika sudah, pada bagian kanan cari String “Shell” dan “Userinit”. Tetapi, bila tidak menemukan (tidak ada) String “Shell” dan “Userinit” pada registry, Anda cukup buat baru String tersebut beserta nilainya dengan yang ada di bawah ini, atau bisa disesuaikan dengan gambar diatas.

- Normalnya nilai dari “Shell” berisi:

explorer.exe

Jika berbeda, ubahlah nilainya seperti diatas.

- Normalnya nilai dari “Userinit” berisi:

C:\Windows\system32\userinit.exe,

Jika berbeda, ubahlah nilainya seperti diatas.
*Catatan: Ada tanda koma “,” pada akhir “userinit.exe” dan biasanya masalah terjadi disini karena kurang tanda "\" (slash) seperti "C:\Windows\system32userinit.exe,".
- Setelah selesai, restart komputer atau laptop anda dan Windows anda sudah kembali normal.


Cara Lain (Task Manager: Bisa):

1. Buka Command Prompt (CMD) > ketik sfc /scannow. Setelah selesai silakan restart PC Anda.

2. Jika tidak ingin repot dengan langkah diatas, anda bisa menggunakan “FixShell” buatan Prevx. Silakan unduh “DI SINI”.

Cara Lain (Task Manager: Tidak Bisa):

Cara paling aman adalah menggunakan Windows Recovery Disc lalu burning ke dalam CD-R dan booting untuk memperbaiki startup (Startup Repair). Silakan baca artikelnya disini > Windows 7 Recovery Discs atau Windows 8 Recovery Discs.

Ada cara lagi yang ini, tapi saya "tidak" anjurkan untuk (sering) melakukannya karena dapat berdampak pada harddisk Anda. Karena sama saja memutus tiba-tiba aliran listrik pada PC/Laptop saat harddisk masih menyala (berputar) yang bisa menyebabkan keping harddisk tergores oleh head (jarum pembaca keping harddisk) dan mengakibatkan bad sector pada harddisk.

Do It At Your Own Risk!
1. Restart atau hidupkan PC/Laptop.
2. Tekan tombol "Power" (sekitar 5 detik) sampai PC/Laptop benar-benar mati.
3. Kemudian hidupkan lagi PC/Laptop Anda.


Semoga artikel ini dapat membantu Anda dan jangan lupa berdoa. :)

Tuesday, July 17, 2012

Restart Komputer Tanpa Makan Waktu Lama

Tindakan restart diperlukan setiap kali Anda melakukan tweaking registry. Hal ini dibutuhkan agar perubahan sistem aktif secara menyeluruh. Untuk menghindari restart yang memakan waktu lama, lebih baik Anda matikan explorer.exe agar Anda me-restart dalam waktu singkat. Berikut caranya.

Langkah 1:
Klik menu Start dan arahkan kursor pada tanda anak panah di samping tombol Shutdown.

Langkah 2:
Tekan dan tahan tombol kombinasi Ctrl + Shift pada keyboard yang disertai klik kanan mouse. Dari menu pilihan yang muncul, pilih menu Exit Explorer.

Langkah 3:
Setelah mematikan explorer.exe, setidaknya akan ditandai dengan menghilangnya taskbar Windows, icon desktop, dan tertutupnya semua jendela Windows Explorer.

Langkah 4:
Saat Explorer hilang, mungkin kita akan kebingungan karena tidak ada tombol apapun. Satu-satunya cara adalah memunculkan jendela Task Manager. Dengan menekan tombol kombinasi Ctrl + Shift + Esc pada keyboard untuk memunculkan Task Manager. Panggil explorer.exe dari menu File > New Task (Run...).

Langkah 5:
Setelah jendela Create New Task muncul, ketik explorer.exe di kotak isian Open, kemudian klik OK atau tekan Enter. Explorer pun akan kembali seperti semula dengan fungsi perubahan aktif.